Sensor Detection, Apa Bedanya Dengan Motion Detection?

Pada perekam kamera cctv (DVR) terdapat 3 jenis mode rekam/record. Continous, Motion Detection, dan Sensor Detection. Nah, jika kemarin telah dibahas mengenai motion detection. Saat ini, gilirannya Sensor Detection yang akan dikulik lebih jauh. Kamu pasti penasarankan, kan? Sebenarnya apasih sensor detection, dan apa bedanya dengan motion detection?
Hal pertama yang harus kamu ketahui, sensor detection dan motion detection termasuk ke dalam mode perekaman event (event mode recording), yang artinya DVR hanya akan merekam pada saat ada event/ kejadian tertentu.
Nah, pada sensor detection, DVR akan merekam saat adanya event atau kejadian berupa aktivasi pada alat tambahan berupa sensor alarm. Sensor alarm yang dimaksud adalah seperti PIR (Passive Infra Red) atau bisa juga berupa MC (Magnetic Door) yang biasanya dipasang pada kusen atau daun pintu.
Lalu, apa bedanya sensor detection dengan motion detection?
1.      Pada sensor detection, akurasi deteksi tidak tergantung pada kecerahan gambar melainkan kepada sensor yang digunakan.
2.      Sensor detection dapat digunakan pada ruang gelap dan bisa dikombinasikan dengan siren alarm. Jika ada orang yang masuk pada ruangan yang gelap, DVR akan terpacu oleh sensor untuk langsung merekam, dan DVR akan mengaktifkan output sensor yang memicu alarm untuk berbunyi.
3.      Dalam mengaktifkan fitur ini, kamu memerlukan alat tambahan yaitu PIR (Passive Infra Red)

4.      Setting relatif sulit, namun sangat cocok dan mudah digabungkan dengan fitur notifikasi email. DVR akan mengirimkan email saat sensor terpicu.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengakali Modem yang Tidak Terdeteksi di Laptop

Perhatikan Hal Ini Sebelum Membeli PoE

WIFI MULAI LEMOT? CARI TAHU ALASANNYA YUK!